HAUL ABUYA AL MALIKI DI SEANTERO NEGERI
[Haul Ke 13 Almaghfurlah Abuya Sayyid Muhammad bin Alawi Al Maliki]
Oleh | Umar Faruq
(Ketua Pusat Hawariy Ash Shofwah)
Tiga belas tahun yang lalu, Prof. DR. Abuya Sayyid Muhammad bin Alawi Al Maliki yang masyhur dengan sebutan Abuya Al Maliki pergi menghadap Sang Ilahi Robbi. Kepergiannya menyisakan duka mendalam bagi umat Islam di seantero negeri. Kewafatannya diiringi lantunan doa dan linangan air mata para santri, serta ribuan pencinta Abuya Al Maliki.
Abuya Al Maliki dipanggil oleh Allah pada pertengahan bulan suci. Bulan diturunkan Kitab Suci. Bulan Ramadhan di Makkah kota suci.
Kewafatan Abuya Al Maliki adalah peristiwa duka yang tak disangka oleh umat Islam. Penduduk Mekkah dan sekitarnya terperangah mendengar berita duka itu. Para ulama, para ilmuwan, para akademisi yang pernah mengenal beliau tidak percaya mendengar kabar pilu ini. Berbagai media pun, baik di Mekkah atau di luar secara serentak mewartakan kabar kewafatan Imam Ahlusunnah Abad 21, Abuya Al Maliki.
 |
| Haul ke 13 Abuya Al Maliki di Seantero Negeri |
A. Detik-Detik Kewafatan
Sejak awal-awal Ramadhan 1425, Abuya Al Maliki sudah dirawat di RS. Ar Rafi' lantai 4 di kota Makkah. Beliau mengalami tekanan darah tinggi dan meningkatnya kadar gula.Pada Senin malam Selasa 11 Ramadhan 1425, kondisi Abuya Al Maliki sudah mulai membaik. Dokter menyatakan bahwa kadar gulanya mulai menurun. Abuya Al Maliki gembira dengan kondisinya yang mulai pulih. Ini pertanda bahwa beliau diperkenankan pulang ke kediaman beliau di kawasan Distrik Rushaifah Makkah.
Selama dirawat di RS. Ar Rafi', Abuya Al Maliki selalu ingin pulang. Tiada henti beliau berkata, "Saya ingin pulang dan berkumpul bersama santri-santri saya!". Bahkan beliau juga sering berkata, "Saya ingin meninggal diantara kitab-kitab dan para santri saya."
Pada malam Jum'at, 15 Ramadhan 1425, pukul 01.15 dini hari, Abuya Al Maliki diperkenankan pulang oleh dokter. Kondisi kesehatannya mulai pulih. Seiring dengan hal itu, kondisi psikisnya pun mulai membaik. Abuya Al Maliki bahkan sempat bersenda gurau dengan orang-orang yang menemani beliau.
Setibanya di kediaman Abuya Al Maliki, para pengantar yang terdiri dari dokter pribadi, dr. Farid Abu Zaibah serta beberapa santri dan kerabat duduk di ruang tamu. Mereka merasa riang gembira dengan perkembangan kesehatan Abuya Al Maliki dan bisa berkumpul kembali di tengah-tengah mereka.
Sekitar jam 03.00 pagi, beberapa tamu dan pengantar mulai meninggalkan kediaman Abuya Al Maliki. Namun, baru berselang setengah jam berikutnya, beliau mengeluhkan rasa payah dan kesakitan. Akhirnya, pukul 03.30 Abuya Al Maliki dibawa kembali ke RS. Ar Rafi'. Namun sayang semua sudah terlambat. Yang kembali ke rumah sakit hanyalah jasad Abuya Al Maliki. Sedangkan ruh beliau telah pergi, membubung tinggi menghadap Ilahi Robbi. INNALILLAHI WAINNA ILAIHI ROJI'UN.
Abuya Sayyid Muhammad bin Alawi Al Maliki telah pergi. Imam Ahlussunnah Waljamaah Abad 21 itu telah menghadap Allah. Muhaddits dari Negeri Hijaz itu telah menemui datuk-datuknya di alam barzakh.
Dan sungguh peristiwa duka ini telah menggemparkan dunia Islam. Para tokoh umat Islam berdatangan. Ribuan umat datang berduyun untuk mengantar jenazah Abuya Al Maliki ke peristirahatan terakhir di pemakaman Ma'la Makkah.
Media massa dari berbagai negara turut mengabadikan hari Jum'at kelabu ini. Para ulama, cendikiawan, dan seluruh umat Islam berkabung akan kewafatan Abuya Al Maliki.
Di Indonesia, masjid-masjid seluruh Nusantara secara serentak melaksanakan shalat Ghaib untuk Almaghfurlah Abuya Al Maliki. Bahkan dibeberapa tempat, masjid, musholla, dan pesantren juga mengadakan Tahlilan mulai hari pertama hingga ke 7, ke 40, dan 100 harinya dari kewafatan Abuya Al Maliki.
B. Komentar Para Tokoh
Sayyid Thonthowi, Grand Syaikh Al Azhar Mesir saat itu, juga, menumpahkan rasa berkabungnya yang mendalam. "Kewafatan Sayyid Muhammad Al Maliki bukan hanya kedukaan bagi rakyat Saudi semata, tetapi merupakan kedukaan yang melanda umat Islam di seluruh dunia. Sayyid Muhammad Al Maliki adalah sosok ulama yang didambakan umat. Sungguh dunia Islam telah kehilangan seorang ulama besar yang selama ini mengabdikan seluruh hidupnya untuk Islam. Beliau adalah Almarhum Prof. DR. Sayyid Muhammad bin Alawi Al Maliki."Syaikh Muhammad Kamil Al Haja, penyair ternama di Arab juga menggubah beberapa bait Syair Ratsa' (syair kedukaan) atas kewafatan Abuya Al Maliki.
"Kelapangan hatinya (Abuya Al Maliki) membentangi semesta, menampung urusan dunia dan mengayomi umat manusia...
Lalu dia pergi menghadap Ilahi Robbi, menyisakan duka di setiap hati....
Dialah sosok mulia. Seorang ilmuwan yang jenius, serta agung tiada terkira...
Profesor Doktor Sayyid Muhammad Alawi Al Maliki. Semoga rahmat Allah selalu menyertai..."
Dan banyak tokoh-tokoh lain yang memberikan ucapan belasungkawa dengan berbagai redaksi bahasa dan dimuat di beberapa media.
Kini, 13 tahun telah berlalu kewafatan Abuya Al Maliki. Para santri dan pengagum Abuya Al Maliki yang tersebar di seantero negeri mengadakan peringatan Haul Sang Guru Robbani, Abuya Sayyid Muhammad bin Alawi Al Maliki. Mereka mengharap keberkahan dari Abuya Al Maliki dengan mengenang sosok mulia Imam Ahlussunnah cucu Kanjeng Nabi ini. Sehingga juga bisa meneladani jejak perjuangan keilmuan serta akidah seorang ulama dan mujahid kebanggaan umat, Abuya Al Maliki.
C. Haul di Seantero Negeri
Berikut jadwal Haul ke 13 Almaghfurlah Abuya Sayyid Muhammad bin Alawi Al Maliki di seantero negeri.1. Senin, 05 Juni 2017
~ PP. Darul Hijrah Kota Tegal Jawa Tengah2. Selasa, 06 Juni 2017
~ PP. Darussalam Jatibarang Brebes Jawa Tengah3. Rabu, 07 Juni 2017
~ Majelis Al Maidah Tangerang4. Kamis, 08 Juni 2017
~ Majelis Ash Shofa Kebun Jeruk Jakarta Barat~ PP. Al Hikmah Benda Brebes
5. Jum'at, 09 Juni 2017
~ PP. Riyadus Sholihin Ketapang Probolinggo~ Rubath Ath Thomuhi Sumenep Madura
~ Majelis Raudlotus Salaf Bangil di Masjid Cheng Ho Pandaan Pasuruan
~ Rubath Al Muhibbin Palembang
~ Hai'ah Ash Shofwah Malaysia di Masjid Taman Tar Kuala Lumpur
~ Masjid Parengan Lamongan
~ Majelis FAZA Wonogiri Jawa Tengah
6. Sabtu, 10 Juni 2017
~ PP. Dalwa Raci Bangil~ PP. Alharomain Jl. Ganceng Pondok Rangga Jakarta Timur
~ PP. Yasin Banjarbaru Kalimantan Selatan
~ Musholla Cinta Rosul Negara Bali
~ Persyada Haromain Far'iy Sidoarjo di Gedangan SDA
7. Ahad, 11 Juni 2017
~ PP. Mambaul Hikmah Tegal~ Persyada Haromain Surabaya di Ketintang Surabaya
~ Majelis Al Hasyimiyyah Cengkareng Jakarta Barat
~ Majelis Darma Nawa Malang
8. Kamis, 15 Juni 2017
~ PP. Nurul Haromain Pujon Malang~ PP. Mambaus Sholihin Gresik
~ Hawariy Ash Shofwah Cab. Sumenep
9. Sabtu, 17 Juni 2017
~ Hai'ah Ash Shofwah Niqobah KediriAbuya Al Maliki, ulama Ahlussunnah Waljamaah yang memiliki keluasan ilmu dan wawasan. Beliau hidup di sebuah negeri yang mayoritas ideologinya bertentangan dengan faham Ahlussunnah Waljamaah. Namun kendati demikian, Abuya Al Maliki mampu menjadi figur ulama Ahlussunnah Waljamaah yang mampu menjelaskan hakikat akidah Ahlussunnah secara ilmiah.
Untuk Abuya Al Maliki, Allahummaghfirlahu warhamhu, Alfatihah.....
