Abuya Tahu Kapan Akhir Hidup Seorang Kiai Dari Pasuruan |
Setelah perbincangan selesai, Abuya bertanya kepada si santri, "Tahukah kamu siapa Kiai itu?" Santri menjawab "iya saya tahu, Abuya. Ia adalah seorang pengasuh pondok pesantren di Pasuruan, Jawa Timur." Abuya menimpali, "iya saya tahu. Beliau seorang alim, wira'i, zuhud , dan termasuk wali Allah, tetapi banyak orang yang tidak tahu. Tapi maksud saya bukan itu, Kiai itu akan meninggalkan kita semua."
Santri itu tidal begitu paham dengan maksud perkataan Abuya ▪bahwa tidak lama lagi beliau akan meninggalkan kita semua▪ Santri itu hanya memahami bahwa KH. Ahmad Qusyairi dan rombongannya tidak lama lagi akan pulang ke Indonesia setelah selesai melaksanakan ibadah Haji.
Tiga hari setelah perjumpaan itu, pada saat jamaah Haji akan melaksanakan ibadah melempar jumrah sekaligus mabit di Mina, terjadilah tragedi trowongan Mina yang menewaskan tidak sedikit jamaah haji. Di trowongan Mu'aishim, jamaah haji berdesak desakan, sehingga banyal dari mereka kekurangan oksigen dan ada pula yang terinjak injak.
Dan salah satu korban dari tragedi itu adalah KH. Ahmad Qusyairi. Berita itu pun akhirnya sampai di telinga santri Pasuruan tadi, dan ia segera memberitahukannya kepada Abuya. Dengan santai Abuya berkata, "Saya kan sudah bilang, beliau tidak lama lagi akan meninggalkan kita semua." Sekarang ia baru tahu maksud perkataan gurunya. La haula wala quwwata illa billah.